3 People I Thank in Life

Yesterday was really a good day to me. It made me look  back to my past and I felt really grateful for everything that I had been through. And it just hit me… Maybe, I would never get that far without many people who helped me to make it happen!

It’s not only about the people who helped me to succeed my career by the way. It’s also about the people who made me a better and happier person! It’s about the people who helped me to live the life I always wanted!

From all those people, I think I can narrow them down to 3 categories only. So here they are! Three people that I really want to say thank you just for being a part, even just a very small one, in my life path.

People who tell me the truth

Good thing or bad thing, it’s always important to me to hear the truth.

When people genuinely says good thing about me, it always makes me put more belief in myself. It makes me more confident for who I am and it really helps me to find me. Sometimes, all that rough things in life tend to make me incapable to see the good things in myself. It really feels good to have someone who reminds me that I’m not that bad. Not at all.

On the other side, when people says unpleasant truth about me, of course I will get hurt, I may get angry for a while, but then I will ask myself, “Is that true? And if it’s true, what can I do about it?” At the end of the day, critics (the TRUE ones) also help me to become a better person! And I really appreciate the people who tell me that because I know it’s not an easy thing to have courage just to tell me that ugly truth. So thank you for being real!

People who believe in me

I used to be very insecure about myself. I doubted if I could do what I wanted to do. But then I met many people in my life who changed that.

A puppy love who brought out the very best in me.

A friend who encouraged me to do the ‘unimaginable’.

A lecture who told me I would go far in my career.

A boss who convinced me that I could be a good manager even though I was only 25.

And many other bosses who pushed me to take chances (and also gave me all those chances) at work.

They can be very demanding. Very pushy. Very annoying sometimes. They could be so honest it hurt. But they did all that because they had a huge belief in me. They wanted all the best for my own life!  It’s very heartwarming that they believe in me a lot more than I do in myself!

But did you know? After I finally conquered it all, I realized all that I conquered was actually just me. The greatest barrier I had to deal with was my self-doubt, fears, and insecurities. I’m glad that I met the people who helped me to deal with it. So thank you, thank you, and thank you!

People who underestimate me

There was a reason why I could be so insecure when I was younger.

The people who told me that I was ugly and stupid.

The people who laughed at my dreams…

And the people who said they were sorry that I would never ever make it in life.

It’s not that they are my number one motivation or something like that, it’s just that they have made all my victories felt even merrier! Knowing that I’ve proved them wrong always make me feel good about myself. They may never know that they were wrong, but who cares? That self-satisfaction is all that I need! So for all those people, thanks for saying all that awful stuffs! At least, you have really given me a good story to tell, hehehehe.

Gagal Mendapatkan Promosi? Ini Alasannya!

Tengah tahun rasanya saat yang tepat untuk menulis masalah performance review. Gagal dapat promosi akhir tahun lalu dan ingin bisa mendapatkannya akhir tahun ini? Baca tulisan gue yang satu ini lalu coba terapkan selama enam bulan ke depan. Siapa tahu bisa berhasil! Tulisan ini memang gue tulis berdasarkan pengalaman pribadi, tapi menurut gue, pola pikir atasan pada umumnya tidak jauh berbeda. Open your mind and win that seat!

Terlalu cepat berpuas diri

Ini alasan utama yang sering menghalangi kita dari promosi. Merasa sudah bisa mengerjakan pekerjaan kita dengan baik? Tugas selalu selesai tepat waktu? Well, bukankah memang untuk itu kamu dipekerjakan di posisi kamu sekarang ini? Untuk menyelesaikan pekerjaan kamu dengan baik tepat pada waktunya?

Sekedar selesai dengan baik dan tepat waktu itu sifatnya hanya “meet expectation”, sedangkan promosi hanya akan diberikan kepada orang yang “exceed expectation”. Orang yang mampu menyelesaikan tugasnya dengan baik dan tepat waktu itu bukan hanya kamu saja lho. Dan tidak mungkin ada perusahaan yang bisa memberikan promosi kepada semua orang yang meet expectation!

Lalu apa yang harus kamu lakukan? Do the extra miles! Make differences! Take a lead role as the agent of change! When your bosses ask you for one thing, give them ten! PUSH yourself to do the things you never do! Embrace the challenges and make the best of it! That’s my friend, a winner’s attitude.

Tidak ada skill development

Sudah bekerja untuk satu perusahaan bertahun-tahun lamanya bukan jaminan kita sudah menjadi ahli untuk pekerjaan kita itu. Jika pengetahuan dan keahlian kita saat ini masih tidak jauh beda dengan satu tahun sebelumnya, maka wajar saja jika promosi terlihat sangat jauh di depan mata. Dan jangan pula salahkan atasan jika saat ada posisi kosong, mereka malah memilih untuk merekrut orang baru! Memang belum tentu si orang baru betulan sesuai harapan mereka, tapi setidaknya, hal itu menandakan atasan sedang coba mencari orang lain yang memiliki satu atau beberapa hal yang tidak kita miliki.

Jangan pernah merasa sudah cukup pintar, jangan pernah berhenti untuk belajar! Sempatkan diri untuk selalu baca satu buku baru tiap bulannya. Aktif cari training baik soft skill maupun technical skill. Dan ini yang banyak sekali terlewat dari bawahan pada umumnya: cari kesempatan untuk belajar dari atasan! Perhatikan cara mereka mengambil keputusan, tanya-tanya tiap ada kesempatan, dan beranikan diri untuk minta saran langsung dari mereka! Inilah satu alasan pentingnya punya atasan yang bisa dijadikan role model. Find a good boss instead of just a good company!

Pesimis, pesimis, dan pesimis!

Gue paling malas saat harus berdebat dengan bawahan yang selalu melihat segala sesuatu dari sisi buruknya saja. Mencari kejelekan tanpa menawarkan solusi itu benar-benar percakapan yang buang-buang waktu! Kalau ini-itu kita bilang tidak bisa, tidak bisa, dan tidak bisa, lantas kita ini bisanya apa?

Berpikir kritis, jangan berpikir negatif. Segala sesuatu pasti ada jalan keluarnya. Jika sesuatu itu menurut kita memang tidak worth doing, jelaskan alasannya dan solusi alternatifnya. Jangan menolak suatu ide tanpa menawarkan ide yang lainnya. Dan yang paling penting, jangan pernah menolak suatu pekerjaan hanya karena kita tidak yakin kita bisa mengerjakannya! Kalau sudah sampai separah itu, apa yang membuat kita berpikir kita pantas mendapatkan promosi?

Sombong tanpa ada kontribusi nyata

Pernah lihat karyawan yang suka mengancam akan resign jika kemauannya tidak dipenuhi? Tidak dikasih cuti, ngambek. Gaji naik kurang beberapa persen, ngambek lagi. Padahal sebetulnya, hasil pekerjaan mereka termasuk biasa-biasa saja. Saat ditantang untuk menyebutkan contoh konkret prestasi mereka pun, tipikal seperti ini belum tentu bisa menyebutkan dengan baik. Mereka hanya akan menyebutkan daftar pekerjaan sehari-hari yang memang sudah seharusnya mereka lakukan.

Hanya saja sayangnya, tipikal seperti ini bisa jadi sangat hoki saat kebetulan mendapatkan atasan yang penakut dan pemalas. Memang ironinya, ada saja tipe orang yang bisa mendapatkan promosi dengan modal gertak sambel saja. Tapi hati-hati. Jika atasan kita cukup cerdas, bersikap seperti ini hanya akan membuat kita turun drastis dari daftar top priorities mereka! Atasan yang cerdas tidak akan mau ‘berinvestasi’ kepada bawahan yang tidak terlihat ‘tahan lama’.

Terlalu menyebalkan

Poin yang satu ini jujur saja masih menjadi salah satu PR terbesar untuk diri gue sendiri. Gue sadar gue sendiri pernah sekali dua kali kehilangan kesempatan emas hanya karena gue sudah bertingkah kelewat menyebalkan. Bagaimanapun, kita perlu dukungan atasan untuk bisa mendapatkan promosi, dan jangan lupa, atasan juga manusia yang punya perasaan! Jika dikembalikan pada diri sendiri, mau kah kita memberikan kesempatan kepada bawahan yang selalu saja menyakiti perasaan kita sebagai atasannya?

Ada bedanya bersikap tegas dengan bersikap jahat. Don’t be rude even in the worst situation at work! Jangan selalu bersikap sinis kepada semua orang tanpa ada alasan yang jelas. Jangan suka mempersulit orang lain hanya karena ego kita pribadi. Bagaimanapun juga, teamwork itu wajib hukumnya! Jangan jadi orang sulit yang membuat pekerjaan tim malah jadi tambah sulit! Atasan kemungkinan besar tidak akan mau mengambil resiko mempromosikan seseorang yang hobinya menyakiti perasaan orang lain! Be professional and control yourself!