The Jungmun Resort

Jungmun Resort adalah kompleks besar di daerah Jungmun, Jeju, yang menyediakan berbagai tourist attractions dan juga beberapa pilihan hotel untuk menginap. Saat gue bilang kompleks, jangan bayangkan kompleks kecil, karena Jungmun Resort itu satu kawasan pariwisata yang luaaas banget. Gue malah enggak merekomendasikan kalian untuk jalan kaki dari satu tempat ke tempat lainnya. Ya kecuali kalian emang hobi jalan kaki siih…

THE TOURIST ATTRACTIONS

Teddy Bear Museum

Sepertinya Teddy Bear Museum ini merupakan objek wisata yang paling populer di Jungmun Resort. Isinya apa lagi kalau bukan deretan boneka, lukisan, dan patung Teddy yang lucu-lucu! Untuk review lebih detail, klik di sini.

Ripley’s Believe It or Not Museum

Lokasinya persis di seberang Teddy Bear Museum. Untuk review lebih detail, klik di sini.

Chocolate Land

Lokasinya persis di sebelah di sebelah Teddy Bear Museum. Isinya beberapa hasta karya yang terbuat dari cokelat, tapi jumlahnya tidak terlalu banyak. Kalo emang beneran kepengen lihat museum cokelat, lebih baik jangan datang ke sini. Ada museum cokelat di Jeju, yang lebih besar, yang lokasinya tidak begitu jauh dari Jungmun Resort.

Cokelat rasa kaktus yang enak banget ituu…

Yang menarik dari Chocolate Land adalah kursus membuat cokelat yang disediakan oleh tempat ini. Sayangnya gue enggak sempat ikutan kursus ini waktu berkunjung ke sana. Oh ya, asyiknya lagi, harga tiket masuk yang kita bayarkan akan ditukar dengan voucher belanja cokelat dengan nominal yang sama. Waktu itu gue beli cokelat pinky rasa kaktus yang rasanya enaaaak banget. Kalo ada reader yang mau datang ke sana, please kasih tau gue yaa. Gue mau nitip cokelatnya. Serius loh ini, please please please.

P.s.: Atau mungkin, ada yang tau di mana toko di Jakarta yang jualan cokelat import dari Korea?

The Jungmun Beach

Katanya sih yaa, Jungmun Beach ini merupakan pantai paling populer di Jeju Island. Kalau berdasarkan deskripsi di website-nya Korean Tourism Board:

“Jungmun Beach (중문해수욕장) has a sandy shore so fine that it is called Jinmosal. The white sand beach is 560m long and the water has an average depth of 1.2m. Different shades of black, red, and grey are beautifully mixed into the white sand of the beach.”

Ternyata oh ternyata… saat gue menginjakkan kaki di Jungmun Beach… pemandangannya cuma begitu aja. I simply think that Bali has much more beautiful beaches than that. Gue bahkan tidak melihat ada fasilitas water sport di pantai itu. Gue lihat yang dilakukan para pengunjung di sana ya hanya main-main air di pinggiran pantai. Tidak ada orang yang berjemur, tidak pula orang-orang yang sedang asyik membuat istana pasir… Hmm, mungkin karena cuaca masih relatif dingin kali yaa.

THE ACCOMODATION

  • Lotte Hotel. Hotel ini keliahatan mewah banget dari luar. Dan yang paling gue anggap menarik dari hotel ini adalah… mereka punya Hello Kitty room! Kalo nanti gue balik lagi ke pulau Jeju, gue harus nginep di kamar Hello Kitty itu. Pokoknya harus, hehehehe;

Hello Kitty room @ Lotte Hotel Jeju

  • Jeju Seaes. Yang paling istimewa dari hotel ini adalah… ini kan lokasi syutingnya Secret Garden! Seneng banget rasanya saat berhasil menemukan lokasi ‘the bench kiss’. Look at my pictures below!

 

 

 

 

 

  • Hotel Hana. Dari semua hotel yang ada di Jeju, sepertinya Hana ini yang room rate-nya paling murah. Tapi ya gitu deh… gue pernah beberapa kali lihat bad review soal hotel ini di berbagai traveling website;
  • Masih ada 4 hotel lain: Shilla, Hyatt Regency, Korea Condo, dan The Suits.

THE TRANSPORTATION

  1. By taxi. Ada cukup banyak taksi yang mangkal di beberapa titik ramai di Jungmun Resort, misalnya di sekitar Teddy Bear Museum. Tapi yaah, bukan berarti selalu gampang dapat taksi di kawasan ini! Gue pernah harus menunggu agak lama sampai akhirnya mendapatkan taksi yang kosong;
  2. Travel agent. Liburan di Jeju akan sangat-sangat sulit jika tidak dibantu oleh travel agent. Untuk detail travel agent gue di Jeju, klik di sini. Akan tetapiuntuk hari pertama di Jeju yang hanya dihabiskan di kawasan Jungmun Resort, gue masih belum menggunakan jasa agent tersebut. Lalu cara apa yang gue pilih untuk keliling Jungmun Resort?
  3. Sewa sepeda atau mobil elektrik mini. Yup… ini dia alat transportasi yang gue pilih: sewa mobil mini untuk keliling Jungmun Resort! Bermodalkan penjelasan dari pemilik mobil plus berbekal selembar peta, gue dan teman-teman keliling Jungmun Resort menggunakan mobil mini ini. Karena jumlah kita ada 6 orang, jadilah kita menyewa 3 unit mobil.

    My mini electric car in Jeju^^

Tips dari gue, sebaiknya orang yang mengendarakan mobil mini ini tetap orang yang sudah terbiasa nyetir mobil beneran. Ada banyak mobil lalu lalang di kawasan ini, banyak pertigaan, perempatan, dan tikungan tajam, ditambah posisi setir mobil yang berbeda dengan Indonesia.

Oh ya, kalau mau sewa mobil mini atau sepeda, tidak perlu langsung sewa begitu sampai di resort. Nikmati dulu semua attraction yang berada di sekitar Teddy Bear Museum. Jika sudah semuanya, barulah datang ke tempat penyewaan yang lokasinya terletak di antara Teddy Bear Museum dan Chocolate Land.

Waktu itu gue sewa mobil mini selama 2 jam, dan sebetulnya 2 jam itu sudah cukup untuk keliling resort. Hanya saja sayangnya waktu itu kita sempat nyasar dan gagal menemukan lokasi Cheonjeyeon waterfall. Pada saat jam sewa sudah hampir habis, barulah gue menemukan jalan yang tepat menuju air terjun itu. Tapi apa boleh buat… udah waktunya si mobil mini dikembalikan ke pemiliknya.

Overall, gue sangat menikmati kunjungan gue ke Jungmun Resort. Gue suka banget sama Teddy Bear Museum, dan yang nggak disangka-sangka, naik mobil sewaan itu rasanya seru banget loh. Meskipun gue cuma duduk di bangku penumpang, tapi saat itu tetap salah satu saat terbaik gue di Jeju Island. Mulai dari sok jago baca peta buat mencari tempat tujuan, nyasar sampe keluar kawasan resort, si Luzy yang nyetir nekad sampe bikin gue deg-degan, bahkan sempet ada pengemudi yang membuka kaca mobilnya karena marah sama kita! Apapun yang terjadi, gue tetap senang dan tidak menyesal sudah bayar cukup mahal untuk sewa mobil mini tersebut.

Kalo suatu hari gue balik lagi ke pulau Jeju, gue mau aaah, sewa mobil mini di tempat itu lagi. Oh ya, harga sewa di sana bisa ditawar loh. Jadi jangan ragu untuk menawar harga ok!

2 thoughts on “The Jungmun Resort

    • riffasancati says:

      Hi Christien… Waktu itu malah seingat saya, mereka enggak minta SIM sama sekali lho. Mobilnya kecil banget, kayak mobil mainan. Repot hanya karena posisi setir di kiri saja sih.

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s